Arinal Djunaidi, Gubernur Lampung Bertingkah di Depan Jokowi

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi. (Dok. Pemprov Lampung)

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menjadi sorotan beberapa waktu belakangan. Ini tak lepas dari ulahnya ketika kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Lampung, pekan lalu.

Pertama, dia tertangkap kamera tengah bertepuk tangan ketika Jokowi menyampaikan pemerintah pusat akan mengambil alih perbaikan jalan yang sudah bertahun-tahun rusak. Saat itu, Jokowi menjelaskan bahwa ada pembagian tanggung jawab mengenai pengelolaan jalan, misalnya jalan nasional di pemerintah pusat, jalan provinsi di provinsi, dan jalan kabupaten di kabupaten/kota.

“Semangatnya adalah kita ingin memperbaiki, jalan-jalan yang kita lihat baru saja tadi, baik jalan kabupaten, provinsi, baik jalan kota yang rusak parah… Tapi ini karena memang sudah lama, ya akan diambil alih oleh pemerintah pusat,” ungkap Jokowi.

Pernyataan Jokowi ini disambung dengan sorak sorai dan tepuk tangan warga. Seketika, Arinal ikut bertepuk tangan dan memberikan wajah semringah.

Saat itu, Jokowi mengungkapkan bahwa pemerintah pusat akan mengalokasikan dana Rp 800 miliar untuk perbaikan jalan di 15 ruas jalan di Lampung. Arinal pun mengungkapkan rasa syukur dan tertawa.

“Alhamdulillah,” kata Arinal.

Tingkah Arinal lain juga menjadi sorota saat tertangkap kamera warga ketika ditanya Jokowi mengenai lokasi daerahnya yang menjadi tanggung jawabnya, tetapi tidak dapat menjawab pertanyaan tersebut. Video ini viral di group WhatsApp hingga media sosial.

Dalam video tersebut, Arinal tampak berjalan meninggalkan Jokowi, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan untuk bertanya nama daerah yang tengah dikunjungi Jokowi.

“Ini apa nama daerahnya?” tanya Arinal. “Seputih Raman,” jawab penduduk.

Tentu saja, hal ini menuai komentar dari berbagai netizen yang mempertanyakan mengapa seorang gubernur tidak mengetahui daerahnya sendiri. Lantas siapa sebenarnya Gubernur Lampung Arinal Djunaidi?

Mengutip situs resmi Pemprov Lampung, Arinal lahir di Tanjung Karang, 17 Juni 1956. Ia merupakan alumni Sarjana Pertanian Universitas Lampung tahun 1981.

Setelah itu, kariernya dimulai dari staf, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung (2005-2010), dan Sekretaris Daerah Lampung (2014-2016). Kemudian pada tahun 2019, Arinal, yang juga ketua DPD Partai Golkar Lampung, terpilih sebagai gubernur Lampung.

Berikut adalah biodata Arinal:

Tempat, Tanggal Lahir: Tanjung Karang, 17 Juni 1956
Agama: Islam

Riwayat Pendidikan

1981: Sarjana Pertanian Universitas Lampung
1993: Sekolah Pimpinan Administrasi Tingkat Lanjutan
1996: Diklat Staf dan pimpinan Administrasi Tingkat Pertama
2002: Diklat Staf dan Pimpinan Administrasi Tingkat Menengah

Riwayat Jabatan

Kepala Administrasi Penyuluhan Dinas Pertanian Koamadya Bandar Lampung (1986-1990)
Kepala Administrasi Penyuluhan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Lampung (1990-1994)
Kepala Administrasi Pengembangan Agribisnis Dinas Pertanian Tanaman Provinsi Lampung (1994-1999)
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kota Metro (1999-2001)
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung (2005-2010)
Asisten Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Lampung (2010-2011)
Asisten Kesejahteraan Sekretariat Daerah Provinsi Lampung (2011-2012)
Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Provinsi Lampung (2012-2013)
Asisten Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Lampung (2013-2014)
Sekretaris Daerah Provinsi Lampung (2014-2016)
Gubernur Lampung (2019-Sekarang)

Riwayat Organisasi

Ketua Umum Senat Mahasiswa Fakultas Pertanian Unila (1978-1980)
Pengurus Dewan Mahasiswa Fakultas Pertaninan Unila (1978-1980)
Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Lampung (1981-1982)
Wakil Ketua HIPMI Lampung (1982-1984)
Komisaris GAPENSI Lampung (1983-1985)
Wakil Ketua KNPI Lampung (1985-1988, 1988-1991)
Sekretaris Umum Persatuan Insinyur Indonesia Lampung (1992-1995, 1995-2015)
Ketua DPD Golkar Provinsi Lampung (2017-Sekarang)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*